Waspada Cuaca Ekstrem, PLN Siagakan Petugas Atasi Potensi Gangguan Jaringan Listrik

jpnn.com, PALEMBANG - PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu (UID S2JB) mensiagakan seluruh personil lapangan dan peralatan pendukung untuk mengatasi gangguan jaringan listrik.
Hal ini mengingat musim penghujan terjadi beberapa waktu terakhir yang berpotensi menyebabkan cuaca ekstrim.
Seringkali terjadi pohon tumbang atap seng atau baliho yang diterbangkan angin kencang mengakibatkan kerusakan pada beberapa fasilitas publik.
Jaringan listrik PLN juga tak luput dari gangguan yang diakibatkan oleh batang pohon atau atap seng yang menimpa kabel dan menyebabkan listrik padam.
Manajer Distribusi PLN UID S2JB Frans Handoko menjelaskan bahwa PLN telah melakukan tindakan preventif selain beberapa tindakan corrective lainnya.
Seperti penjadwalan pemeliharaan guna meminimalisir gangguan teknis di lapangan, bahkan optimalisasi tim PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) dengan tim yang tersertifikasi telah dikerahkan agar pemeliharaan dapat berjalan tanpa padam, setidaknya sebanyak 52 titik lokasi telah dilakukan pemeliharaan teknis secara PDKB dalam bulan ini.
Gelar peralatan ini rutin dilakukan, guna memastikan kelengkapan peralatan sehingga memunjang pekerjaan berjalan lancar dan optimal hingga memaksimalkan sarana komunikasi seperti WAG untuk berkomunikasi dengan stakeholder kunci.
"Untuk diketahui bahwa PLN juga tidak pernah ingin terjadi padam, karena tidak ada penyaluran listrik yang berarti energi listrik juga tidak terjual" jelas Frans melalui press release yang diterima JPNN.com, Kamis (23/11).
PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu mensiagakan seluruh personil lapangan dan peralatan pendukung untuk mengatasi gangguan jaringan
- Serat Nanas Prabumulih Akan Diekspor ke Spanyol
- Berbuat Dosa saat Ramadan, 8 Warga Musi Rawas Ditangkap
- Diskon Habis, Tarif Listrik Normal Lagi Mulai 1 Maret
- Jam Kerja Pegawai di Pemprov Sumsel Akan Dipersingkat Selama Ramadan
- Penggunaan Listrik di Jakarta Diprediksi Meningkat Selama Ramadan
- Tekan Emisi Karbon, PLN IP Lakukan Pengujian Partial Green Ammonia Cofiring di PLTU