Waspada, Cuaca Ekstrim akan Melanda Jambi hingga Akhir Mei
jpnn.com, JAMBI - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan cuaca ekstrim masih melanda Jambi. Hujan deras disertai angin kencang dan petir akan terus terjadi ketika sore dan malam hari.
Cuaca ekstrim terjadi karena saat ini merupakan masa peralihan musim dari musim penghujan ke musim kemarau.
“Potensi cuaca ekstrim lebih berpeluang di masa transisi ini,” kata Octa Irawan, Prakirawan Cuaca BMKG, kepada Jambi Independent (Jawa Pos Group) kemarin (4/5).
Cuaca ekstrim ini berpotensi di seluruh wilayah dalam Provinsi Jambi. “Jika siang panas, sore hujan disertai angin kencang dan petir,” ujarnya.
Bukan hanya itu saja, potensi angin puting beliung dan longsor juga cukup tinggi. Longsor sangat berpotensi di wilayah Barat Provinsi Jambi.
“Potensi longsor di wilayah perbukitan. Banjir masih juga berpotensi. Kalau hujan deras bisa berdampak pada genangan di sejumlah wilayah,” tuturnya.
Puting beliung berpotensi terjadi saat awan gelap cendrung rendah. Peralihan musim ini diperkirakan akan berakhir hingga awal Juni nanti. Setelah itu akan masuk musim kemarau. “Akhir Mei sudah mulai awal kemarau. Oktober sudah masuk musim hujan lagi,” sebutnya.
Pada masa taransisi ini, masyarakat harus waspada petir, meskipun hujannya ringan, petir selalu ada. Untuk gelombang di perairan timur masih nomal dengan ketinggian 0,2-1 meter.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan cuaca ekstrim masih melanda Jambi. Hujan deras disertai angin kencang dan petir akan
- Sidang Adat di Balai Panjang Tanah Periuk Jambi Selalu Terjaga hingga Kini
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pelamar Diminta Fokus Membaca Persyaratan
- Kaesang Ajak Warga Jambi Coblos Romi Hariyanto-Sudirman
- Terjebak dalam Sumur, 4 Orang di Jambi Tewas
- Brengkes Ikan, Cara Perempuan Menyangga Kebudayaan
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri