Waspadai Cuaca Ekstrem Dampak Fenomena Ekuinoks
![Waspadai Cuaca Ekstrem Dampak Fenomena Ekuinoks](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/01/16/bd71c942085b951351990e12913646d2.jpg)
jpnn.com, SURABAYA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur, di Juanda, Surabaya memberikan imbauan pada masyarakat, terutama warga Jawa Timur tapal kuda dan dataran tinggi waspada terhadap pengaruh cuaca panas extrem.
Hal itu dipengaruhi gerak semu matahari, mendekati atas Pulau Jawa atau dampak fenomena ekuinoks.
Fenomena itu terjadi saat matahari melintasi ekuator dan cuaca panas mencapai 35 derajat celsius. Kondisi bisa berakibat kekeringan, di sejumlah daerah.
Menurut Kasi Data dan Informasi BMKG Taufiq Hermawan, kondisi tersebut hanya akan berlangsung karena adanya pergerakan gerak semu matahari dari utara keselatan dan mendekati Pulau Jawa.
"Tapi semuanya tergantung dinamika cuaca, BMKG mencatat suhu Surabaya pada beberapa hari terakhir mencapai 35 derajat celcius," jelas Taufiq Hermawan.
Untuk itu, BMKG Juanda mengimbau masyarakat Jawa Timur mengurangi aktivitas di luar yang berhubungan langsung dengan sinar matahari, agar tidak dehidrasi akibat banyaknya cairan tubuh yang keluar.
Selain itu juga mewaspadai bahaya kebakaran akibat suhu yang panas. (yos/jpnn)
Wilayah Jawa Timur dilanda panas menyengat mencapai 35 derajat celcius beberapa hari ini.
Redaktur & Reporter : Natalia
- BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah yang Terdampak
- Bibit Siklon Tropis Muncul, BMKG Beri Sinyal Potensi Cuaca Esktrem
- Cuaca Ekstrem, ASDP Kupang Tunda Lagi Keberangkatan Sejumlah Rute Pelayaran
- Cuaca Ekstrem Mengintai, 22 Ribu Pohon di Semarang Berisiko Tumbang
- Peringatan Ekstrem dari BMKG Untuk 12 Daerah, Ada Pemain Baru
- Cuaca Ekstrem Tak Pengaruhi Aktivitas Penerbangan Bandara Ahmad Yani Semarang