Waspadai Cuaca Ekstrem Dampak Fenomena Ekuinoks

jpnn.com, SURABAYA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur, di Juanda, Surabaya memberikan imbauan pada masyarakat, terutama warga Jawa Timur tapal kuda dan dataran tinggi waspada terhadap pengaruh cuaca panas extrem.
Hal itu dipengaruhi gerak semu matahari, mendekati atas Pulau Jawa atau dampak fenomena ekuinoks.
Fenomena itu terjadi saat matahari melintasi ekuator dan cuaca panas mencapai 35 derajat celsius. Kondisi bisa berakibat kekeringan, di sejumlah daerah.
Menurut Kasi Data dan Informasi BMKG Taufiq Hermawan, kondisi tersebut hanya akan berlangsung karena adanya pergerakan gerak semu matahari dari utara keselatan dan mendekati Pulau Jawa.
"Tapi semuanya tergantung dinamika cuaca, BMKG mencatat suhu Surabaya pada beberapa hari terakhir mencapai 35 derajat celcius," jelas Taufiq Hermawan.
Untuk itu, BMKG Juanda mengimbau masyarakat Jawa Timur mengurangi aktivitas di luar yang berhubungan langsung dengan sinar matahari, agar tidak dehidrasi akibat banyaknya cairan tubuh yang keluar.
Selain itu juga mewaspadai bahaya kebakaran akibat suhu yang panas. (yos/jpnn)
Wilayah Jawa Timur dilanda panas menyengat mencapai 35 derajat celcius beberapa hari ini.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Jateng Siaga Bencana, Polisi Siapkan Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2025
- BMKG Ungkap Prediksi Cuaca Hari Ini, Cek Wilayah yang Dilanda Hujan
- Cuaca Ekstrem Berlanjut di Jateng hingga 15 Maret, Ramadan Waspada Bencana
- Waspada, BMKG Ungkap Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini
- Gubernur Herman Deru Ikuti Rakor Bersama Mendagri Secara Virtual, Bahas 2 Hal Penting
- BMKG Ungkap Penyebab Hujan hingga Cuaca Ekstrem Akhir-Akhir Ini