Waspada! Diet Ekstrem Bikin Tubuh Rentan Terpapar COVID-19
jpnn.com - Menurunkan berat badan dengan cara diet atau mengatur pola makan memang bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung atau diabetes.
Namun, melakukan diet atau mengurangi asupan makan secara ekstrem, juga bisa menyebabkan tubuh rentan terkena penyakit.
Baru-baru ini, para ahli menemukan bahwa diet ekstrem berisiko menyebabkan seseorang terkena infeksi virus corona.
Lalu bagaimana hubungan antara diet ekstrem dan infeksi virus corona? Simak ulasan berikut ini.
Dampak Diet Ekstrem Terhadap Risiko COVID-19
Dilansir dari beberapa sumber, pada umumnya, diet digolongkan menjadi dua kategori. Pertama adalah diet yang dilakukan dengan mengurangi kalori yang dikonsumsi.
Kedua, diet yang cenderung menghindari jenis makanan tertentu, misalnya makanan berlemak, mengandung gula, atau makanan spesifik lainnya.
Diet yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemah dan mudah terinfeksi COVID-19 adalah diet yang hanya mengonsumsi satu jenis makanan dengan porsi sedikit.
Bagaimana hubungan antara diet ekstrem dan infeksi virus corona? Simak ulasan berikut ini.
- Filmty Menangkan Brand of The Year dari World Branding Awards 2024
- IDI Brebes Ajak Masyarakat Mengenali Penyakit Radang Usus dan Pengobatannya
- Punya Tubuh Ideal, Amanda Manopo Ungkap Rahasianya
- Cetak Rekor MURI, Detoslim Perkuat Posisi Sebagai Solusi Diet Aman
- 6 Khasiat Minyak Kelapa Campur Madu, Jantung Bakalan Bahagia
- 7 Manfaat Pola Makan Sehat untuk Diet Pemula