Waspada, Geng Motor Bersajam Penyerang Pejalan Kaki di Bekasi Masih Berkeliaran
jpnn.com, BEKASI - Unit Reskrim Polsek Pondok Gede menangkap lima remaja anggota geng motor yang menyerang pejalan kaki dengan senjata tajam di kawasan Komplek Bukit Kencana, Pondok Gede, Kota Bekasi.
"Lima pelaku sudah ditangkap. Aksi komplotan geng motor tersebut sempat viral setelah rekaman CCTV peristiwa itu beredar di media sosial," Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga mengatakan, pada Kamis (17/12) pagi.
Sebelumnya pada Rabu (16/12), polisi sudah menangkap tiga remaja, sehingga kini total yang sudah ditangkap sudah delapan orang.
"Dalam video tersebut disebutkan (kejadian) 29 November lalu, tetapi mendapat informasi kami langsung bergerak, kami langsung mengamankan tiga orang di antara rombong itu. Itu semalam, nah pagi ini kami dapatkan lima orang," kata Dirga saat dikonfirmasi, Kamis.
Dirga menjelaskan bahwa komplotan geng motor berisi remaja yang masih di bawah umur itu berjumlah puluhan.
Saat ini polisi masih memburu sisa anggota geng motor tersebut, khususnya yang membawa senjata tajam berupa celurit.
"Mereka 20 motor, berarti mereka bisa 30 orang lebih. Anak-anak ini motivasinya memang untuk tawuran. Geng yang berasal dari Jatiwaringin sudah janjian dengan geng daerah Jatimakmur," ujar Dirga.
Dirga menambahkan bahwa korban tidak mengalami luka serius dalam insiden tersebut.
Unit Reskrim Polsek Pondok Gede menangkap lima remaja anggota geng motor yang menyerang pejalan kaki dengan senjata tajam di kawasan Komplek Bukit Kencana, Pondok Gede, Kota Bekasi.
- LKPI: Mayoritas Warga Bekasi Pilih Tri Adhianto-Abdul
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Begal di Kawasan Industri Cikarang Bekasi Ditangkap
- Pegawai PLN Indonesia Power UBH Tanam Pohon Mangrove di Bekasi
- Hujan Deras, Sejumlah Ruas Jalan di Cikarang Bekasi Tergenang, Begini Kondisinya
- Tri Adhianto-Harris Bobihoe Masih Unggul di Pilwalkot Bekasi Versi LKPI