Waspada, Ini Modus-modus Penipuan Mengatasnamakan Bea Cukai, Nomor 5 Incar Kaum Hawa
Pelaku menawarkan barang-barang lelang dengan harga murah melalui beberapa saluran, seperti media sosial, WhatsApp group, atau SMS berantai.
Kerap kali, pelaku mengatakan lelang tersebut resmi diadakan oleh Bea Cukai, tetapi diselenggarakan secara tertutup.
Setelah, calon korban tertarik, pelaku pun meminta sejumlah uang ditransfer ke nomor rekening pribadi yang seringnya disamarkan menjadi rekening bendahara lelang.
3. Modus kiriman diplomatik
Pelaku menghubungi korban bahwa terdapat kiriman dengan jenis kiriman diplomatik.
Untuk meyakinkan korban, pelaku kadang membuat surat resmi seolah-olah memang benar barang tertahan di Bea Cukai.
Selanjutnya, korban diminta untuk mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening pribadi agar paket tersebut dapat diteruskan ke penerima.
4. Modus money laundry
Waspada penipuan mengatasnamakan Bea Cukai: kenali modusnya yang beragam, simak dan catat baik-baik
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta
- Bea Cukai Tinjau Langsung Proses Bisnis Perusahaan Ini
- Bea Cukai Tinjau Perusahaan Penerima Izin Kawasan Berikat di Probolinggo, Ini Tujuannya
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya