WASPADA! Kultur Sama Memudahkan Infiltrasi ISIS ke Indonesia
Minggu, 11 Desember 2016 – 13:45 WIB

ILUSTRASI. FOTO: AFP
Selain itu, dukungan regulasi merupakan sebuah keniscayaan bagi tercapainya keberhasilan deradikalisasi ini.
Seperti diketahui, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan kelompok ISIS sedang membangun kekuatan baru di Filipina bahkan dikabarkan bakal jadi markas Asia Tenggara.
“Filipina Selatan tengah diincar oleh ISIS untuk membuat markas kawasan Asia Tenggara," kata Gatot beberapa waktu lalu.
Karenanya Gatot mengingatkan Indonesia perlu mewaspadai ancaman terorisme ISIS ini. Karena, Filipina tidak berjarak jauh dari Indonesia yang sangat dekat dengan kawasan Poso atau Tarakan, Kalimantan.(boy/jpnn)
JAKARTA - Pengamat intelijen Susaningtyas Nefo Handayani Kertapati mengatakan keberadaan ISIS di zona ASEAN termasuk di Filipina harus diwaspadai.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Luncurkan GRATISPOL Dalam 100 Hari Pertama, Pemprov Kaltim Tuai Apresiasi
- QRIS Simbol Kedaulatan Digital Indonesia, Hanif Dhakiri: Bukan Semata Alat Pembayaran
- Paus Fransiskus Meninggal, Ketum GP Ansor: Pesan Beliau Sangat Membekas Saat Kami Bertemu di Vatikan
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Konsumsi Sayuran Meningkat Berkat Peran Perempuan Pegiat Urban Farming
- Bea Cukai Sidoarjo Gelar Operasi Bersama Satpol PP, Sita 19 Ribu Batang Rokok Ilegal