Waspada pada Para Penjahat yang Mencatut Nama WHO!

2. Tidak pernah mengirim lampiran email yang Anda tidak perlukan.
3. Tidak pernah meminta uang untuk lowongan pekerjaan, pendaftaran konferensi dan reservasi hotel.
4. Tidak pernah mengadakan undian, lotre, atau pembagian sertifikat melalui email.
WHO juga meminta masyarakat untuk melapor jika ada pesan mencurigakan. Untuk di Indonesia bisa melalui telepon: +62 21 5083 7860, faksimili: +62 21 520 1164 atau email ke: sewhoindonesia@who.int.
Di Indonesia sendiri program vaksinasi covid-19 hanya diselenggarakan oleh pemerintah. Untuk saat ini prioritas vaksin untuk tenaga kesehatan terlebih dahulu. Kabar bohong ini secara resmi telah dirilis oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI. (ngopibareng/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
WHO juga meminta masyarakat untuk melapor jika ada pesan mencurigakan terkait pemberian vaksin covid-19.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Eks Direktur WHO Sebut 3 Faktor Penghambat Turunnya Prevalensi Merokok di Indonesia
- Adopsi FCTC di RI Dinilai Tak Relevan karena Indonesia Negara Produsen Tembakau
- Perlu Adanya Upaya Promosi Pangan Sehat dalam Penanganan Stunting
- Waka MPR Sebut Program CKG yang Diapresiasi WHO Bukti Aksi Nyata Presiden Prabowo
- Equilab International Siap Dukung BPOM Peroleh Status WHO Listed Authority
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO