Waspada Pak Jokowi! Sudah Lampu Kuning Nih, Salah Langkah Bisa Kena Merah

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Eksekutif Indobarometer, M Qadari mengingatkan Presiden Joko Widodo agar segera meningkatkan kinerja pemerintah. Pasalnya, tingkat kepuasan masyarakat semakin hari semakin rendah.
Qadari mengungkapkan, dalam survei terakhir Indobarometer, hanya setengah dari total responden yang mengaku puas dengan kinerja Jokowi. Data ini menurutnya harus dipandang sebagai peringatan serius oleh sang presiden.
"Kesabaran sudah menurun. Ini lampu kuning bernuansa merah. Jokowi harus manfaatkan momentum lakukan perubahan radikal," kata Qadari dalam acara diskusi di Jakarta, Sabtu (17/10).
Perubahan radikal yang dimaksudnya adalah merombak kabinet. Menurut Qadari, Jokowi harus mengesampingkan pertimbangan politik dan mengganti menteri-menteri yang tak mampu mengeksekusi Nawa Cita.
Apalagi dia melihat Jokowi saat ini sudah mampu melawan tekanan politik partai-partai pendukungnya. Karena itu tidak ada penghalang lagi untuk melakukan perubahan.
"Belakangan presiden semakin otonom. Contohnya RUU KPK bisa agak mundur ditunda. Pemilihan calon Kapolri rame banget, tapi panglima TNI dan BIN lancar. Ini indikasi presiden lebih nyaman arungi lautan politik," ujarnya.
Selain itu, lanjut Qadari, Jokowi juga perlu mengingatkan bawahan-bawahannya tentang Nawa Cita. Pasalnya, dia merasa banyak anggota kabinet sudah menyimpang dari visi misi yang sudah disusun Jokowi sejak masa kampanye pemilu tersebut.
"Perlu ada penyegaran tentang Nawa Cita, perlu evaluasi dan briefing ulang apakah para menteri masih ingat dan bagaimana capaiannya dalam satu tahun ini," pungkasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Direktur Eksekutif Indobarometer, M Qadari mengingatkan Presiden Joko Widodo agar segera meningkatkan kinerja pemerintah. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bukan Hanya Guru Honorer yang Tunjangannya Naik 100%, Alhamdulillah
- Pegadaian Turut Wujudkan Keberlanjutan Energi & Air Bersih di Batam
- BPS Ungkap Penyebab Turunnya Angka Penumpang Angkutan Udara di Kepri
- Koalisi Sipil Yakin Kepemimpinan Baru di Pertamina Bisa Perbaiki Tata Kelola Perusahaan
- Pendakian Puncak Cartensz Dihentikan Sementara Setelah 2 Pendaki Dinyatakan Tewas
- Imbas Banjir, 1.229 Warga Jakarta Mengungsi, Ada di Ruko Pinggir Jalan