Waspada, Penderita Jantung Koroner Makin Muda
jpnn.com, SURABAYA - Penulis Puthut EA bulan lalu harus masuk rumah sakit. Dia masuk rumah sakit pada malam setelah paginya mengalami gejala jantung berdebar-debar hingga keluar keringat dingin.
Pria 42 tahun itu tak menyangka dinyatakan terkena penyakit jantung koroner. Untung saja, dia tidak harus menjalani operasi.
"Hanya disuruh menurunkan berat badan dan tingkat kolesterol. Serta gaya hidup lebih sehat," ucapnya.
Penyakit jantung koroner kini memang menjadi momok. Yang mengkhawatirkan, semakin banyak orang muda yang terkena penyakit tersebut.
"Semakin ke kini, semakin banyak orang muda usia 20-an yang terkena," kata dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS PHC dr Feranti Muthia SpJP.
Di RS itu, setiap hari ada 20 pasien penyakit jantung koroner yang ditangani. Setiap bulan 3-5 orang meninggal akibat penyakit jantung koroner di RS tersebut.
Angka pasien lebih tinggi di RSUD dr Mohammad Soewandhie. Setiap hari RSUD yang beralamat di Jalan Tambak Rejo itu menangani 100 pasien penyakit jantung koroner.
Angka tersebut hampir setengah dari seluruh pasien yang mengunjungi poli di RS itu.
Penyakit jantung koroner merupakan penyempitan pembuluh yang disebut arteriosklerosis.
- Indonesia Re Selenggarakan Pelatihan untuk Tingkatkan Pelayanan dalam Asuransi
- 4 Manfaat Kacang Hijau yang Luar Biasa, Bikin Jantung Bahagia
- Penyakit Jantung Mengancam Kaum Muda, Dexa Medica Beri Skrining Gratis
- Rangkaian HUT ke-18, Brawijaya Healthcare Gelar 'Happy, Healthy & Fun', Ini yang Dibahas
- Ketahui tentang Aritmia Jantung: Pencegahan & Perawatan dengan Metode Terkini
- Cegah Penyakit Jantung dengan Rutin Mengonsumsi 3 Buah Ini