Waspada, Penipuan Formasi CPNS dan Pengangkatan Honorer
Senin, 01 November 2010 – 22:06 WIB

Waspada, Penipuan Formasi CPNS dan Pengangkatan Honorer
JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan & RB) mengingatkan para kepala daerah, agar berhati-hati dengan upaya penipuan oleh oknum yang mengatasnamakan Deputi SDM Aparatur (Kemenpan & RB). Para oknum ini, menurut Deputi SDM bidang Aparatur Kemenpan & RB, Ramli Naibaho, telah beroperasi di daerah-daerah membawa surat palsu, dengan fotokopi tandatangan Menpan & RB, serta pejabat terkait.
Disebutkannya, mereka menjanjikan bisa mengurus serta memfasilitasi pengurusan formasi pengangkatan CPNS, serta menyelesaikan pengangkatan tenaga honorer menjadi PNS di daerah, dengan motif untuk memperoleh imbalan materi melalui transfer. "Kami banyak menerima laporan dari kepala daerah, kalau mereka telah ditawari untuk mengurus pengangkatan CPNS dan honorer. Tawaran itu ada yang langsung membawa surat, lewat SMS, maupun telepon," kata Ramli kepada JPNN, Senin (1/11).
Lebih lanjut dikatakan Ramli, sebelumnya Kemenpan & RB telah melayangkan Surat Edaran Nomor: SE/04/S.PAN-RB/5/2010 tanggal 12 Mei 2010, kepada gubernur dan bupati/walikota, agar berhati-hati dengan tindakan penipuan terkait pengangkatan CPNS dan honorer. Namun, karena masih banyaknya laporan yang masuk tentang beroperasinya sekelompok oknum yang mengatasnamakan Kemenpan & RB, maka kembali diterbitkan SE bernomor 09 Tahun 2010 tertanggal 22 Oktober.
"Kami tegaskan kembali, agar kepala daerah tidak menanggapi oknum yang menawarkan diri untuk mempermudah proses pengangkatan CPNS dan honorer. Kami juga mengimbau agar segera melaporkan pada kepolisian, serta menyampaikan pengaduan tersebut ke Kementerian PAN & RB," pungkasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan & RB) mengingatkan para kepala daerah, agar berhati-hati
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pendekar 08 Bagikan 80 Tong Sampah untuk Mendukung Kebersihan Lingkungan
- BRCC Indonesia Melaksanakan Ujian Masuk Universitas Tiongkok
- Kejari Muba Menggeledah Dua Kantor Milik Alim Ali, Ada Apa?
- Bakar Semangat Kepala Daerah, Gubernur Lemhannas Ajak Manfaatkan Kebijakan Inovatif
- Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara
- Setelah 7 Bulan Menderita, Maesaroh Kembali ke Indonesia dengan Bantuan Sarifah Ainun