Waspada! Pernyataan Said Aqil Siradj Dipelintir
Dalam berita yang dibuat Tribun, Said menyampaikan statemen itu di hadapan para TKI di Malaysia.
Dia mengingatkan agar para pekerja mencari ilmu yang banyak tanpa melupakan budaya bangsa sendiri.
Said juga menyinggung pengalamannya ketika belajar di Arab Saudi. Saat itu ada banyak ilmu dari Arab Saudi yang bisa dibawa dan bermanfaat di Indonesia.
Tetapi, kini Said menyayangkan karena yang dibawa banyak orang pulang dari Arab Saudi budayanya saja. Bukan ilmunya, misalnya tafsir, faqih, dan filsafat Islam.
Jawa Pos juga menghubungi jurnalis Tribun yang melakukan peliputan dan menulis berita tersebut, Adiatmaputra Fajar Pratama.
Menurut Fajar –panggilan Adiatmaputra–, saat itu Said Aqil diundang dalam rangka Pesta Rakyat WNI di Kuala Lumpur, Malaysia. Said diundang oleh Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana.
Namun, hoaks lebih cepat menyebar. Tidak sedikit di antara mereka yang termakan informasi tersebut dan menanggapi dengan emosional.
Ada komentar menyerang Said Aqil, ada pula yang menyukai pernyataan pelintiran itu. (gun/c4/fat)
Pernyataan Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siradj dipelintir, yang mengarah pada upaya menciptakan perpecahan di kalangan umat Islam.
- Ajudan Pastikan Rekaman Suara Mirip Jokowi Hoaks
- Bawaslu Minta Setop Penyebaran Hoaks dan Ujaran Kebencian Terkait Pilkada Serentak
- Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
- Kemendes PDT Pastikan Info Rekrutmen Pendamping Lokal Desa 2024-2025 Hoaks
- Anggap Pernyataan Budi Arie Hoaks, Tim Pemenangan Pram-Doel Layangkan Somasi
- Jubir Pramono-Rano Pastikan Pernyataan Menkop Budi Arie Hoaks