Waspada, Potensi Konflik Bisa Muncul Setelah Pilkada

Waspada, Potensi Konflik Bisa Muncul Setelah Pilkada
Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kalimantan Utara Pollymaart Sijabat saat Rakor Bakesbangpol se-Kaltara di Bulungan, Senin (2/12/2024). (ANTARA/HO-DKISP Kaltara).

“Segala ancaman tersebut dapat berasal dari dalam negeri maupun luar negeri yang dapat dibuktikan dapat membahayakan keselamatan bangsa, keamanan, kedaulatan serta keutuhan wilayah NKRI,” ucapnya.

Dalam upaya pencegahan konflik, Bakesbangpol Kaltara melakukan penyusunan peta rawan Konfilik di Kaltara tahun 2024 berkolaborasi dengan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.

Selain itu dipertegas melalui Surat Edaran (SE) Gubernur Kaltara Nomor 100.3.4.1/4066/BKBP/Gub tentang penguatan tim kewaspadaan dini Pemda dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) guna cegah dini dan penanganan dini terhadap potensi kerawanan di masyarakat.

Rakor Bakesbangpol kali ini mengusung tema 'Peningkatan Kewaspadaan Nasional dan Deteksi Dini Terhadap Potensi Konflik Sosial Pasca Pilkada Serentak Tahun 2024'.

Rakor dihadiri para perwakilan dari Bakesbangpol lima kabupaten/kota serta perwakilan organisasi massa dan partai politik. (Antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Warga diminta mewaspadai potensi konflik setelah pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News