Waspada, Sumsel Tempat Persembunyian Teroris
Rabu, 22 Mei 2013 – 10:43 WIB
“Kita minta seluruh elemen masyarakat untuk mengantisipasi terorisme. Karena bukan hanya negara barat yang saat ini menjadi target mereka. Tapi siapapun yang mereka anggap menjadi penghalang bisa juga menindak dan dijadikan targetnya,” beber Saud.
Baca Juga:
Saud mengingatkan, pada 2009 lalu, kepolisian menangkap 11 orang teroris dan 29 bom yang siap untuk diledakkan.”Jadi kita harus terus waspada, karena Sumsel khususnya Palembang menjadi alternatif mereka untuk bersembunyi dan memulai aksinya,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel H Eddy Yususf, sosialisasi ini sebagai salah satu upaya pihak kepolisian untuk mengantisipasi aksi terorisme di Sumsel. "Kita tidak boleh lengah. Apalagi saat ini sedang pilkada. Ditakutkan nantinya anak-anak muda ditunggangi oleh pihak-pihak yang berkepentingan. Oleh karena itu, kita melibatkan alim ulama,pimpinan pondok dan dai untuk memberikan pengertian tentang terorisme ini,” katanya.
Ketika ditanya kondisi Sumsel sat ini, menurut Eddy, masih kondusif. Namun tetap harus waspada dan jangan lengah karena wilayah kita merupakan daerah transit wilayah Sumatera. “Para kepala daerah harus responsif akan masalah-masalah masyarakat yang ada di daerah, dan jangan diacuhkan,” imbuhnya. (ati)
PALEMBANG--Pemprov Sumsel bersama Kapolda Sumsel menggelar sosialisasi penanggulangan terorisme dan upaya antisipasinya di Griya Agung, Selasa (21/5).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemkot Pekanbaru Mengalami Kendala Pindahkan 277 Pengungsi Rohingya
- Pj Bupati Mimika Perintahkan Perbaikan Fasilitas RS Waa Banti Tembagapura
- Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani