Waspada! TBC Sudah Renggut 14 Nyawa Warga

jpnn.com - KEDIRI - Jumlah penderita tuberkulosis (TB) terus meningkat di Kota Kediri.
Hingga September tahun ini, sudah ada 568 penderita. Sebanyak 14 pasien di antaranya meninggal.
Angka tersebut naik secara signifikan dibanding 2013 dan 2014 yang kehilangan nyawa tidak sampai sepuluh pasien.
Pada 2015, jumlahnya mulai meningkat menjadi 14 pasien. Untuk tahun ini, penderitanya sudah mencapai angka tersebut meski akhir tahun belum habis.
Peningkatan jumlah itu disebabkan pasien enggan melakukan pengobatan hingga tuntas.
Akibatnya, penyakit justru resistan terhadap obat.
"Meninggal karena penyakitnya sudah parah dan tidak bisa diobati lagi," ujar Kabid Pencegahan Penyakit dan Masalah Kesehatan (P2MK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri Rizal Amin yang diwakili Kasi Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P3) Hendik Supriyanto kemarin.
Dia menambahkan, banyak pasien yang tidak patuh pada pengobatan. Apalagi, selama dua bulan pertama, langsung ada perubahan pada bakteri tahan asam (BTA).
KEDIRI - Jumlah penderita tuberkulosis (TB) terus meningkat di Kota Kediri. Hingga September tahun ini, sudah ada 568 penderita. Sebanyak 14 pasien
- Tes PPPK Tahap 2 Mataram Ditunda, Ini Penyebabnya
- Motif Penyiraman Air Keras terhadap Bagus di Palembang Terungkap, Oalah
- Eks PJ Wali Kota Pekanbaru dan 2 Anak Buahnya Akui Terima Gratifikasi Miliaran Rupiah
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap
- 45 PMI Dipulangkan dari Malaysia Melalui Pelabuhan Dumai, Ada yang Sakit Kulit
- Eks Pj Wali Kota, Sekda, dan Kabag Umum Pekanbaru Jalani Sidang Perdana Kasus Korupsi