Waspada, Wabah Hepatitis Sudah Menyerang Wilayah Ini
jpnn.com, MAGETAN - Sepanjang tahun ini puluhan warga di Kabupaten Magetan, terserang penyakit hepatitis B. Penularan hepatitis B tersebut lebih ganas daripada hepatitis A. Saat ini beberapa pasien masih dirawat di RSUD Sayidiman Magetan.
Saat ini, masih ada 4 pasien hepatitis B, yang dirawat di beberapa ruang rawat inap, yaitu Irna 8, Irna 9 dan Irna 10.
BACA JUGA : Pemkab Siapkan Dana Rp 2 Miliar untuk 800 Warga Penderita Wabah Hepatitis A
Keempat pasien hepatitis yang dirawat tersebut, berinsial SPN (70), SRT (54), CND, dan RZ (26).
"Data dari RSUD Dokter Sayidiman Magetan, sejak Januari 2019 hingga sekarang ada 80 pasien penderita hepatitis B," ujar Pelaksana Tugas Kepala Seksi Pelayanan Medis RSUD Dokter Sayidiman Magetan, Dokter Deni Sulis Setyorini.
BACA JUGA : Sydney Selidiki Wabah Hepatitis A yang Menjangkit Warganya
Dokter Deni menjelaskan, penularan hepatis B tersebut lebih ganas daripada hepatitis A.
"Komplikasinya ke organ liver dan penyumbatan pada empedu. Pasien yang terkena penyakit hepatitis B bisa menyebabkan serangan kanker liver," kata dr Deni. (yos/jpnn)
Dokter menyatakan penularan penyakit hepatis B tersebut lebih ganas daripada hepatitis A.
- Sebagian Besar Kasus Hepatitis Tidak Terdiagnosis, Deteksi Dini Penting Dilakukan
- 6,7 Juta Orang Indonesia Idap Penyakit Hepatitis, Kemenkes Imbau Hal Ini Kepada Masyarakat
- Politik Hati
- BKKP Kini Melayani Vaksin Haji & Umrah Serta Terapi Oksigen Hiperbarik, Sebegini Tarifnya
- Hepatitis Habis
- Waspadai Penularan Hepatitis Akut, KADIN Indonesia Gelar Sosialisasi ke Masyarakat