Waspadai Bencana Demografi, Pemerintah Dorong Investasi SDM
Jumat, 17 Agustus 2012 – 18:41 WIB

Waspadai Bencana Demografi, Pemerintah Dorong Investasi SDM
JAKARTA - Pada periode tahun 2010 sampai dengan 2035 Indonesia dikaruniai potensi sumber daya manusia (SDM) berupa populasi usia produktif terbesar sepanjang sejarah kemerdekaan Indonesia. Potensi sumber daya manusia tersebut harus dikelola dengan baik agar berkualitas, sehingga menjadi bonus demografi. Namun sebaliknya, kalau tidak berhasil mengelolanya, justru hal itu akan menjadi bencana demografi.
"Di sinilah peran penting dunia pendidikan dan kebudayaan dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas," terang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh dalam sambutannya pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-67 Republik Indonesia, di Kemdikbud, Jakarta, Jumat (17/8).
Baca Juga:
Peran penting tersebut, kata Nuh, dipertegas bahwa koefisien korelasi pendidikan terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) secara keseluruhan adalah 0.99. Artinya, hampir bisa dipastikan bahwa pendidikan memiliki kontribusi terhadap peningkatan indeks kesehatan dan indeks kesejahteraan. Jadi, periode 2010 sampai 2035 adalah momentum yang harus dijadikan sebagai periode investasi besar-besaran di bidang sumber daya manusia.
"Kita tentu tidak ingin kehilangan momentum tersebut. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini, atas nama pemerintah, saya ingin mengajak kepada kita semua untuk terus berinvestasi dalam pengembangan sumber daya manusia, sekaligus juga saya ingin menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat atas kerja samanya dalam membangun sumber daya manusia Indonesia," paparnya.
JAKARTA - Pada periode tahun 2010 sampai dengan 2035 Indonesia dikaruniai potensi sumber daya manusia (SDM) berupa populasi usia produktif terbesar
BERITA TERKAIT
- Modena Pure Hub Dukung Gerakan Refill & Daur Ulang Plastik di CFD Sudirman
- Apakah Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya
- 60 Influencer Terpilih Jadi Penebar Kebaikan Hijab Tiebymin
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Anggota dengan Hadirkan Advokat Luar Negeri
- Paksa Kepala Daerah Ikut Retret, Prabowo Ingin Meniru Rezim Orde Baru
- Pengamat: Retret Kepala Daerah Bukan Demi Kesejahteraan Rakyat, Tetapi Investasi Politik Prabowo