Waspadai Pendatang, Mobil Mewah juga Diperiksa
jpnn.com, SURABAYA - Pemkot Surabaya langsung mengerahkan semua aparat untuk mengamankan suasana setelah sejumlah ledakan bom terjadi di kota tersebut.
Salah satunya, Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Mereka melakukan razia di dua titik akses masuk Surabaya untuk memastikan tidak ada ancaman susulan.
Sejak kemarin Pukul 13.30, puluhan polisi terlihat memadati jalur keluar tol Dupak. Mereka memasang barikade dan memberhentikan semua mobil yang baru keluar dari jalan bebas hambatan tersebut.
Sementara itu, di dua sisi jalan, belasan personel berjaga dengan memegang senjata laras panjang.
''Ayo, turunkan kacanya. Turunkan kacanya,'' ujar Kanit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Iptu Tio Tondi. Pengendara sempat bingung melihat polisi yang menghadang. Mereka langsung turun dari mobil dan membuka semua pintu, termasuk bagasi. Salah satunya, Nadia Syahab.
Perempuan yang baru datang dari Malang itu langsung diperiksa Brigadir Devi, polwan yang bertugas. Setelah itu, dia membuka bagasi dan menurunkan barang bawaan untuk digeledah.
''Ini mau ngunjungi adik yang kerja di Surabaya sama ayah. Isinya ya cuma makanan sama pakaian,'' ungkapnya.
Meski sedikit kaget, dia tetap bekerja sama dengan para aparat yang memeriksa. Setelah dipastikan tidak ada hal yang mencurigakan, Nadia dipersilahkan melanjutkan perjalanan.
Petugas memeriksa mobil mewah hingga bus untuk meminimalkan ancaman aksi susulan dari luar kota.
- Anak Polisi Korban Bom Surabaya Diterima Sebagai Bintara Polri
- Polri Gelar Operasi Kepolisian Zebra Jaya, Pengendara Diimbau Untuk Taat Aturan
- Densus 88 Beber Fakta 3 Terduga Teroris yang Ditangkap NTB, Ternyata
- AKP Boy Gelar Razia, 4 Pasangan Bukan Pasutri Ditemukan Sekamar, Ya Ampun
- Malam-Malam Polisi Masuk Diskotek, Pengunjung Lagi Asyik Begituan, Ketahuan Deh
- Polantas Gelar Operasi di Jalanan, Banyak Motor Mencurigakan Ditemukan