Waspadai Wabah PMK, Pameran Pertanian Terbesar Australia Larang Masuk Pengunjung yang Baru Tiba dari Indonesia

Pameran pertanian terbesar Australia akan melarang kehadiran pengunjung yang baru saja tiba dari Indonesia di tengah kekhawatiran penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak.
Pameran bertajuk AgQuip yang digelar pekan depan di Gunnedah, New South Wales (NSW), akan menampilkan produk-produk dan jasa pertanian, termasuk teknologi dan inovasi baru dan biasanya menarik ribuan peserta dari seluruh Australia.
Namun tahun ini, siapa pun yang telah mengunjungi Indonesia paling lama tujuh hari sebelumnya akan ditolak masuk ke arena pameran.
Menurut Kate Nugent, penyelenggara pameran dari ACM Rural Events, larangan tersebut berlaku untuk pengunjung dan semua pemangku kepentingan lainnya.
"Mereka ini mencakup peserta pameran, kontraktor, subkontraktor, dan agen-agen kita," tegasnya.
"Kita perlu berusaha keras untuk menciptakan kesadaran seperti itu," tambah Kate.
Ia mengatakan Departemen Industri Primer NSW telah memberikan saran tentang cara mengurangi risiko penyebaran wabah PMK dalam pameran kali ini.
Sejumlah peternak, kata Kate, bahkan memutuskan untuk tidak membawa ternak mereka tahun ini karena meningkatnya kekhawatiran tentang PMK.
Pameran pertanian terbesar Australia akan melarang kehadiran pengunjung yang baru saja tiba dari Indonesia di tengah kekhawatiran penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku pada ternak
- Diterpa Badai Cedera, Timnas Australia Panggil Banyak Debutan
- Gubernur Herman Deru Apresiasi Australia Perpanjang Kerja Sama Kelola IPAL di Palembang
- Dunia Hari Ini: Puluhan Tewas Setelah Kereta di Pakistan Dibajak
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di Afrika Selatan, 12 Orang Tewas
- Kapan Australia Umumkan Skuad untuk Menghadapi Timnas Indonesia?
- Siklon Alfred 'Tak Separah yang dibayangkan', Warga Indonesia di Queensland Tetap Waspada