Waspadalah! Beras Plastik Ada di Manado
jpnn.com - BITUNG - Polsek Maesa belum memberikan kepastian ihwal temuan beras yang diduga plastik oleh Abdul Fuad Lahamendu, warga Kelurahan Pateten III. Kapolsek Maesa Kompol Deli Manulang menegaskan, berdasar prosedur hukum, pemicu peredaran beras belum bisa dikatakan karena sistem pengawasan produk dan makanan di Kota Bitung lemah.
“Karena kami baru akan membawa bukti beras yang diduga bercampur plastik itu ke Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Manado, untuk diperiksa Senin nanti,” ujar Manulang kepada Manado Post, Jumat (28/8).
Manulang menambahkan, hingga kini belum ada pihak yang dinyatakan bertanggungjawab dalam kasus ini. Namun instansi terkait di antaranya pihak Gudang Bulong tetap akan dijadikan saksi. “Bukan diperiksa. Tapi pihak Bulog sebagai saksi,” ujar Manulang.
Di sisi lain, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menyatakan, pengawasan terhadap beras yang masuk ke Gudang Badan Urusan Logistik Bitung dari Kota Pare-pare Makassar Sulawesi Selatan di luar kewenangan Disperindag Bitung. “
Tidak, raskin sepenuhnya menjadi kewenangan pihak Bulog bekerja sama dengan kepala kecamatan dan lurah,” tegas Kepala Disperindag Bitung Benny Lontoh MA. (gre)
BITUNG - Polsek Maesa belum memberikan kepastian ihwal temuan beras yang diduga plastik oleh Abdul Fuad Lahamendu, warga Kelurahan Pateten III.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Webinar Pendidikan GO Menyoroti Soal Sinergitas dalam Menghadapi Ujian Masuk PTN
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal
- Bus Trans Semarang Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya
- Kecelakaan Speedboat di Perairan Sungai Musi, Satu WNA Asal China Tewas
- Polres Rohil Terapkan Pengamanan Ketat, Debat Publik Pilkada Berjalan Lancar & Kondusif