Waspadalah, Jangan Sembarangan Membeli Tabung Oksigen secara Online
jpnn.com, JAKARTA - Seorang warganet dengan akun twitter "@ShaniBudi" mengaku menjadi korban penipuan saat membeli tabung oksigen melalui salah satu akun media sosial Instagram.
Pengalaman ditipu tersebut kemudian mendapatkan ribuan tanggapan dari warganet.
Pihak Polda Metro Jaya meminta korban penipuan pembelian tabung oksigen medis segera melapor agar aparat menindak lebih lanjut terkait dugaan tindak pidana.
"Silakan datang ke kepolisian terdekat, Polda Metro Jaya boleh atau ke Polres," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Jakarta, Selasa (6/7).
Yusri berjanji polisi akan segera merespons dan menindaklanjuti laporan masyarakat terlebih aksi kriminal itu dilakukan saat situasi pandemi COVID-19.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis secara tegas juga menyatakan akan menindak pelaku yang bermain-main dalam situasi darurat COVID-19.
"Seperti orang yang menjual tabung gas di media sosial, kemudian orang beli, ternyata yang jual bohong. Ini kami akan tindak," ujar Auliansyah.
Pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait dugaan kasus penipuan kepada masyarakat yang ingin membeli tabung oksigen.
Seorang warganet dengan mengaku tertipu saat membeli tabung oksigen melalui salah satu akun media sosial Instagram.
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Soal Dugaan Penipuan Bisnis Berlian, Reza Artamevia Beri Penjelasan Begini
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta
- Waspada! Jangan Terkecoh Penipuan Bermodus Tagihan Pajak Berekstensi APK