Waspada, 10 Wilayah di DKI Rawan Tanah Longsor, Nih Datanya

jpnn.com, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan ada sepuluh wilayah yang rawan pergeseran tanah atau longsor di ibu kota.
Berdasarkan informasi dari akun instagram resmi @BPBDJakarta, wilayah yang berpotensi terjadi tanah kongsor salah satunya karena dipengaruhi oleh curah hujan yang dikeluarkan.
Data tanah longsor itu diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Dari 10 Kecamatan yang rawan, delapan di antaranya berada di Jakarta Selatan. Sementara dua sisanya berlokasi di Jakarta Timur.
Wilayah Jakarta Selatan meliputi Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, Pesanggrahan
"Jakarta Timur, meliputi wilayah Kecamatan Kramat Jati, dan Pasar Rebo," tulis keterangan dalam unggahan BPBD, dikutip Selasa (5/4).
BPBD DKI pun mengimbau agar masyarakat terutama yang berada di sekitar kawasan kali atau sungai untuk tidak membangun rumah di atas atau bibir tebing.
Kemudian, tidak mendirikan bangunan di sekitar sungai, tidak menebang pohon di sekitar lereng, dan menghindari untuk pembuatan kolam atau sawah di atas lereng. (mcr4/jpnn)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan ada sepuluh wilayah yang rawan pergeseran tanah atau longsor di ibu kota.
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Banjir di Padangsidimpuan, 711 Jiwa Mengungsi
- Warga Diminta Waspadai Longsor di Kawasan Menuju Wisata Gunung Bromo
- BPBD Jabar: Longsor Sukabumi, 7 Warga Hilang, 1 Anak Meninggal
- Banjir Disertai Longsor di Sukabumi Menewaskan Satu Warga dan Tujuh Orang Hilang
- Longsor di Garut, Seorang Warga Tertimbun Berjam-jam
- Longsor di Boyolali, Belasan Rumah Warga Rusak