Watusi Beranak, KBS Punya Penghuni Baru
Kamis, 14 Agustus 2014 – 13:32 WIB

LAHIR SELASA: Agus Seloso yang menambah koleksi watusi di KBS. (Juneka/Jawa Pos)
Hasil otopsi, ada bercak merah pada organ pencernaan satwa kebanggaan Indonesia itu. Untuk mengetahui lebih detail penyebab kematian, contoh organ dibawa ke laboratorium. Sayangnya, hingga sepekan hasil penelitian itu belum juga keluar. ”Biasanya dua sampai tiga pekan baru selesai,” ujar Liang. (jun/mas/end)
Baca Juga:
SURABAYA – Meskipun sering diterpa isu tidak sedap soal kematian hewan koleksinya, Kebun Binatang Surabaya (KBS) ternyata masih bisa menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia