Wamenag Beri Pesan Khusus kepada Alumni PKN Tingkat II
Sebelumnya, Kepala Badan Litbang dan Diklat Prof Suyitno dalam laporannya mengatakan PKN Angkatan XVI ini diikuti 60 peserta, terdiri dari 48 pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Kemenag, tiga dari Kementerian Sosial, dua dari KPK, dan tujuh dari Polri.
PKN ini menggunakan kurikulum pelatihan yang disusun untuk memenuhi kebutuhan pembentukan kompetensi pemimpin dan perubahan strategis para JPT pratama.
"Penjabarannya melalui empat agenda, yaitu agenda mengelola diri, agenda kepemimpinan strategis, agenda manajemen strategis, dan agenda aktualisasi kepemimpinan strategis,” kata Kaban.
Menurut dia, peserta selama proses pelatihan dapat menunjukkan kemampuan individual dan strategisnya. Laporan implementasi proyek perubahan telah dipresentasikan waktu lalu. Proyek perubahan tersebut, merupakan aktualisasi kompetensi peserta sebagai pemimpin perubahan di instansinya masing-masing.
“PKN ini, kerja sama Balitbang Diklat, dengan Pusbangkom Pimnas dan Manajerial ASN Lembaga Administrasi Negara. Metode pembelajaran yang digunakan adalah blended learning (klasikal dan nonklasikal),” ungkap Kaban.
Pelatihan itu mengusung tema Strategi Penguatan Toleransi Beragama dalam Mewujudkan Umat yang Rukun dan Sejahtera.
Pada kurikulum baru PKN ini, terdapat kegiatan Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN), ke daerah terpilih pada 8 - 11 Agustus 2023 lalu.
Empat lokus tersebut, yaitu Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Kota Samarinda, dan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Wamenag Saiful Rahmat Dasuki memberikan pesan khusus kepada alumni Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XVI
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- LAN Sebut Kemenag Berhasil Mengembangkan Kepemimpinan Dalam PKN Tingkat II
- PKN Membantu Pemerintah untuk Mengentaskan Masalah Stunting
- PKN Akan Mengawal Program Prabowo yang Prorakyat
- Minta Bantuan KPK, Menag Nasaruddin Umar Beri Peringatan buat Aparat Kemenag