Wenger Tantang UEFA Berani Hukum City karena Langgar FFP
jpnn.com - LONDON - Arsene Wenger kembali melontarkan komentar terkait kinerja UEFA atau Induk Sepakbola Eropa. Kali ini nakhoda Arsenal itu berharap UEFA bersikap konsisten terhadap aturan Financial Fair Play (FFP).
Caranya ialah dengan menghukum klub-klub yang melanggar aturan FFP. Di Inggris, Wenger menunjuk Manchester City sebagai klub yang harus dijatuhi hukuman karena melanggar aturan itu. Caranya ialah mendepak City dari keikutsertaannya di Liga Champions.
Selain City, ada delapan tim lain yang juga bermasalah dengan FFP. Salah satunya ialah Paris Saint Germain. Bagi Wenger, UEFA harus bersikap tegas untuk menegakkan aturan yang sudah dibuat itu.
“Saya adalah pendukung utama FFP. Sebab, saya pikir, setiap bisnis harus hidup di dalam sumber daya pribadi seperti aktivitas lain,” terang Wenger sebagaimana dilansir laman Guardian, Jumat (9/5).
Wenger menambahkan, UEFA tetap harus menyiapkan hukuman selain pendepakan dari keikut sertaan Liga Champions. Bagi Wenger, hal itu akan berguna untuk kredibilitas kinerja Michel Platini dan kabinetnya.
“Ketika UEFA tak mau mendepak klub itu dari Liga Champions, mereka mesti menemukan hukuman yang lebih cerdas. Untuk saya dan semua pihak luar, itu seperti hukuman yang rumit,” tegas Wenger.(jos/jpnn)
LONDON - Arsene Wenger kembali melontarkan komentar terkait kinerja UEFA atau Induk Sepakbola Eropa. Kali ini nakhoda Arsenal itu berharap UEFA
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bukan Pertahankan Gelar Juara, Jorge Martin Ungkap Target di MotoGP 2025
- Gagal Penuhi Ekspektasi di Piala AFF 2024, Rafael Struick Merespons Begini
- Semifinal Piala AFF 2024: Stadion Singapura vs Vietnam Dipindah, Kenapa?
- Cek Jadwal 5 Pertandingan Spesial NBA Christmas Day
- Kabar Baik Menghampiri Persija Jakarta Menjelang Jumpa Malut United
- Lepas Satu Pemain Asing, Dewa United Siap Mendatangkan Pebasket dari NBA