Wenger Terkesan dengan Penampilan Chambers
jpnn.com - ARSENAL termasuk salah satu tim yang paling banyak melakukan "cuci gudang" secara besar-besaran jelang musim baru. Itu bisa dilihat dari keputusan Arsene Wenger yang melepaskan 12 pemain mereka di bursa transfer awal musim. Sebagai gantinya, sang pelatih berjuluk Profesor itu hanya merekrut empat pemain.
Mereka adalah striker Alexis Sanchez yang didatangkan dari Barcelona, bek Mathieu Debuchy (Newcastle United), kiper David Ospina (Nice). Termasuk keputusan gambling Arsene Wenger yang mendatangkan Calum Chambers dari Southampton dengan biaya transfer mencapai 16 Juta pounds (Rp 310 miliar).
Ya, selain usia yang masih sangat hijau, dan jam terbang di kompetisi professional yang sangat sedikit, membuat kualitas Chambers belum benar-benar teruji. Musim lalu, Chumbers hanya merasakan 25 pertandingan bersama Southompton dalam semua pertandingan resmi.
Seperti yang diketahui, jebolan akademi sepak bola Southompton ini baru menjalani debutnya di sepak bola senior pada Agustus 2012 silam. Sedangkan pengalamannya di liga profesional adalah saat bermain 90 menit penuh ketika The Saint -- julukan Southompton-- menang 1-0 melawan West Bromwich Albion di Premier League musim lalu.
Akan tetapi, menurut Wenger, pemain yang baru berusia 19 tahun tersebut masuk dalam kriterianya setelah menyaksikan penampilan gemilang Chambers bersama Southampton musim lalu. Apalagi, pemain kelahiran kota Petersfield, Inggris itu cukup luwes bermain di posisi bek kanan atau bek tengah.
"Bagaimana melewati sebagian besar pertandingan di Premier League musim lalu ketika usianya masih sangat muda. Dia (Chambers, Red) telah berhasil menunjukan bahwa dia adalah pemain muda yang memiliki kualitas yang luar biasa," ujar Wenger kepada BBC.
Wenger menambahkan, dengan kualitas yang dimiliki, Chambers diprediksi akan menemukan usia ke-emasannya bersama The Gunners -- julukan Arsenal.
"Karena dia memiliki kemampuan di atas rata-rata dan saya optimistis dia akan memberikan segalanya dengan baik bersama kami," tambah pelatih asal Prancis ini.
ARSENAL termasuk salah satu tim yang paling banyak melakukan "cuci gudang" secara besar-besaran jelang musim baru. Itu bisa dilihat dari
- Shin Tae Yong Ungkap Target di Piala AFF 2024
- Rekap Penggunaan VAR Hingga Pekan ke-11 Liga 1
- Timnas Indonesia Gelar 1 Uji Coba Sebelum Piala AFF 2024
- Cara Valentino Rossi Menyulam Kebahagiaan Untuk Korban Banjir
- Begini Syarat Persib Bandung Lulus ke 16 Besar AFC Champions League 2
- Reaksi Bojan Hodak Melihat Persib Bandung Imbang Melawan Port FC, Puas atau Kecewa?