WhatsApp Raup 430 Juta Pengguna
jpnn.com - MUNICH - Aplikasi pesan WhatsApp mengklaim telah mampu meraup pengguna hingga 430 juta di seluruh dunia. Hal ini ditegaskan pendiri WhatsApp, Jan Koum, pada konferensi pers baru-baru ini di Munich, Jerman.
"WhatsApp akan tetap fokus pada pengalaman pengguna dan bukan "gimmicks" seperti game atau berbagi foto seperti layanan Snapchat," ujar Jan Koum, seperti dilansir redorbit, Selasa(21/1).
Perusahaannya juga akan tetap komitmen untuk bebas dari iklan, dan hanya mengandalkan biaya langganan untuk mendatangkan penghasilan. Dijelaskannya, WhatsApp sendiri awalnya ditawarkan secara gratis. Kemudian memungut biaya 0,99 sen atau Rp 12 ribu per tahun setelah tahun pertama.
"Tidak ada iklan, tidak ada permainan, tidak ada gimmicks. Kami hanya ingin fokus pada pesan. Jika orang ingin bermain game ada banyak situs lainnya yang memasang iklan," kata Koum.
WhatsApp merupakan aplikasi pesan untuk smartphone dengan basic mirip BlackBerry Messenger (BBM). Merupakan aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan pengguna bertukar pesan tanpa biaya SMS, karena WhatsApp menggunakan paket data internet yang sama untuk email, browsing web, dan lain-lain. (esy/jpnn)
MUNICH - Aplikasi pesan WhatsApp mengklaim telah mampu meraup pengguna hingga 430 juta di seluruh dunia. Hal ini ditegaskan pendiri WhatsApp, Jan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Iran Akhirnya Membuka Akses ke WhatsApp dan Google Play
- Teguh Sebut Klaim Bashe Bahwa BRI Korban Ransomware Tak Lebih dari Lelucon
- Presiden AS Terpilih Donald Trump Beri Angin Segar Pada TikTok
- xAI Sedang Menyiapkan Chatbot Grok Untuk Pengguna Perangkat iOS
- Pemerintah Albania Menilai TikTok Bisa Mendorong Anak-Anak Melakukan Kekerasan
- Equnix Apresiasi Penggerak Teknologi Mandiri di Indonesia