WHO Kecam Aplikasi Ponsel untuk Merokok

WHO Kecam Aplikasi Ponsel untuk Merokok
WHO Kecam Aplikasi Ponsel untuk Merokok
Menurut VOA (12/11) dalam penelitian yang dilakukan peneliti Australia, yang mencari toko aplikasi dengan menggunakan kata-kata kunci seperti "asap," "rokok," dan "cerutu," peneliti mendapati lebih dari 100 aplikasi terkait.

Aplikasi itu bukan hanya game dan jejaring sosial, tetapi lebih langsung untuk memromosikan rokok merek tertentu serta memberi informasi tentang di mana produk itu bisa dibeli. "Nama-nama aplikasi itu kerap menyesatkan," lanjutnya.

Dari 107 yang diidentifikasi, peneliti mendapati, aplikasi-aplikasi pro-rokok masuk dalam nama seperti kesehatan dan kebugaran serta game sehingga bisa sangat menyesatkan, karena siapa saja bisa mengakses aplikasi-aplikasi itu  terutama anak-anak muda.

Penyebaran aplikasi pro-rokok pada smartphone melanggar Konvensi WHO mengenai Pengendalian Rokok. Beleid tersebut  melarang semua iklan dan promosi produk tembakau dan rokok di media di negara-negara yang menandatangani perjanjian tersebut.(esy/jpnn)

WASHINGTON DC - Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) mengecam munculnya promosi rokok melalui aplikasi ponsel dan internet. Aplikasi ini mengajak kaum


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News