WHO Mengatakan Kebijakan Toleransi Nol COVID Tiongkok Tidak Berkelanjutan
Jumat, 13 Mei 2022 – 23:30 WIB

Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan China harus mengubah strateginya berkenaan dengan COVID. (Reuters: Laurent Gillieron, file photo)
Banyak di antara mereka bahkan tidak diizinkan untuk ke luar dari pintu rumah mereka dan berbicara dengan tetangga.
Kebijakan karantina Tiongkok juga mendapatkan kecaman karena memisahkan anak-anak dari orang tua mereka dan menempatkan mereka yang tidak memiliki gejala dengan mereka yang memiliki gejala.
REUTERS
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan kebijakan
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi
- Dunia Hari Ini: Unjuk Rasa di Turki Berlanjut, Jurnalis BBC Dideportasi
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan di Korea Selatan, 24 Nyawa Melayang
- 'Jangan Takut': Konsolidasi Masyarakat Sipil Setelah Teror pada Tempo
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Krisis Telur, Sampai Terpaksa Impor
- Pemerintah Australia Umumkan Anggaran Baru, Ada Kaitannya dengan Migrasi