WHO Sebut Negara Penghasil Vaksin Mengacaukan Distribusi, Sindir China?
Jumat, 19 Februari 2021 – 18:04 WIB

Dirjen Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus. Foto: AFP
Dalam beberapa pekan belakangan China juga menawarkan ratusan ribu dosis ke Namibia, Republik Demokratik Kongo dan Guinea.
Uni Eropa sedang menyusun mekanisme berbagi vaksinnya sendiri, yang berpotensi melemahkan tekanan WHO.
Penasihat WHO, Bruce Aylward, mengatakan negara-negara Uni Eropa yang lebih kaya dan Kanada mendekati COVAX soal berbagi dosis, meski sampai saat ini tanpa hasil.
"Banyak kepentingan," kata Aylward, yang juga berbicara saat konferensi pers pada Kamis.
"Sayangnya, kami belum melihat maksud kepentingan itu terhadap (donasi vaksin) untuk COVAX." (ant/dil/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
WHO mengkritik negara penghasil vaksin terkait distribusi yang tidak merata, sindiran untuk China?
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Adopsi FCTC di RI Dinilai Tak Relevan karena Indonesia Negara Produsen Tembakau
- Tanpa Zheng/Huang, Ganda Campuran China di All England Tetap Mengerikan
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza
- Thong Guan Industries Bhd asal Malaysia Resmi Berinvestasi di KIT Batang, Jawa Tengah
- Awas, Pemegang Kripto Harus Waspada pada Perang Dagang AS vs China