WHO Sebut Virus Corona Lebih Buruk dari Terorisme
Rabu, 12 Februari 2020 – 15:49 WIB

Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan virus corona ini berpotensi menciptakan kekacauan lebih buruk dibandingkan serangan teroris. (AP: Salvatore Di Nolfi/Keystone)
Diperkirakan delapan kasus virus corona di Inggris berhubungan langsung dengan Steve Walsh.
Selesai bulan April
Sementara iru, di China, penasehat senior masalah virus tersebut Zhong Nanshan mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa krisis penyebaran kasus ini akan berakhir di bulan April.
Dia mengatakan kasus baru di beberapa provinsi sudah mulai menurun, dan diperkirakan puncak penyebaran kasus adalah bulan Februari ini.
"Saya berharap penyebaran ini akan berhenti bulan April," kata Dr Zhong.
Dr Zhong (83 tahun) adalah dokter yang menjadi terkenal dalam perannya menghentikan penyebaran virus SARS di tahun 2003.
ABC/Reuters
Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa penyebaran virus corona yang terjadi saat ini berpotensi menjadi ancaman lebih serius bagi dunia dibandingkan terorisme
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Adopsi FCTC di RI Dinilai Tak Relevan karena Indonesia Negara Produsen Tembakau
- Dulu Usut Teroris, Kini Brigjen Eko Hadi Dipilih jadi Dirtipid Narkoba Bareskrim
- Rapat Kerja dengan BNPT, Sugiat Apresiasi Zero Aksi Teror di 2024
- Paguyuban Ikhwan Mandiri Dukung Program Ketahanan Pangan
- Perlu Adanya Upaya Promosi Pangan Sehat dalam Penanganan Stunting
- Waka MPR Sebut Program CKG yang Diapresiasi WHO Bukti Aksi Nyata Presiden Prabowo