WHO: Virus MERS-CoV Belum Luar Biasa
jpnn.com - VIRUS Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV) kini sangat meresahkan masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang ingn melaksanakan ibadah haji atau umrah.
Namun bagi World Healt Organization (WHO) Virus MERS-CoV belum bisa dikategorikan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Meski demikian virus MERS-CoV berdampak serius pada kesehatan masyarakat.
Negara-negara yang terkena dampak memberikan informasi tentang kejadian baru-baru di negara mereka , termasuk langkah-langkah yang diambil dan kekhawatiran mereka tentang situasi saat ini .
"Berdasarkan informasi saat ini situasi serius telah meningkat. Tetapi tidak ada bukti berkelanjutan penularan dari manusia ke manusia," terang WHO dalam situs resminya www.who.int
Sebelum memberi kesimpulan, WHO terlebih dahulu melakukan teleconference dengan 13 negara yang terkena dampak MERS-CoV. Selain 13 negara tersebut, tiga penasehat ahli juga dilibatkan dalam teleconference tersebut.
"Sebagai hasil dari pembahasan mereka, Komite menyimpulkan bahwa kondisi untuk darurat kesehatan belum terpenuhi," ujar WHO. (abu/jpnn)
VIRUS Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV) kini sangat meresahkan masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang ingn melaksanakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Donald Trump Berkuasa Lagi, Jenis Kelamin Bakal Jadi Urusan Negara
- Batal Bertemu, PM Malaysia Ungkap Kondisi Kesehatan Prabowo
- Momen Erdogan Walk Out saat Presiden Prabowo Berpidato dalam Forum KTT D-8
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan