Widia, Gadis Hebat Pembawa Perunggu di Paralympic
Widia belum memiliki rencana khusus dengan hadiah Rp 1 miliar yang diperolehnya dari medali perunggu di Paralympic. Namun, yang pasti Widia ingin membahagiakan orang tuanya.
Selama ini, orang tuanyalah yang membangun kepercayaan dirinya sehingga bisa berprestasi dan mandiri meski memiliki keterbatasan.
“Ini berkat doa dan support orang tua, sampai dapat medali ini pun, karena berkat orang tua. Buat mereka bahagia dulu. Selanjutnya, mungkin buka usaha. Saya belum tahu apa, tapi pasti ada untuk hari tua karena enggak mungkin saya jadi atlet selamanya,” tutur Widia.
Di akhir wawancaranya, gadis berusia 23 tahun itu pun menitipkan pesan untuk generasi muda Indonesia. Terutama yang memiliki keterbatasan secara fisik.
Dia berharap rekan-rekannya tidak patah semangat dalam menjalani hidup dan tetap berprestasi.
“Kerjakan apa yang bisa dikerjakan. Lakukan yang terbaik, mandiri untuk diri sendiri, jangan patah semangat. Untuk yang nasibnya sama dengan saya, jangan pernah jadi korban dari keadaan tapi jadi pemenang dari keadaan itu sendiri,” ujar pungkas Widia. (flo/jpnn)
Ni Nengah Widiasih tersenyum bangga di hadapan Presiden Joko Widodo. Bagaimana tidak, Presiden mengangkat medali yang diraihnya dengan penuh perjuangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Persib Dapat Amunisi Tambahan Menjelang Terbang ke Markas Persis
- 3 Pembalap yang 'Membantu' Jorge Martin Menjadi Juara MotoGP 2024
- Guardiola Tuntut Erling Haaland Bisa Bermain sebagai Penyerang Kreatif
- Arab Saudi Jadi Korban, Bahrain Mengancam Timnas Indonesia
- Yakin Lautaro Martinez Mengakhiri Puasa Gol, Inzaghi: Dia akan Menemukan Ketajamannya Kembali
- 3 Klub Serie A Mengincar Tanda Tangan Jay Idzes