Wilder Geram Dengan Wasit
jpnn.com, INGGRIS - Manajer Sheffield United Chris Wilder tidak habis pikir dengan keputusan wasit, yang mengakibatkan anak asuhnya kalah 0-1 dari Aston Villa.
Wasit dinilai mengambil keputusan kontroversial pada lanjutan laga Liga Premier, yang mengakibatkan Sheffield harus bermain dengan 10 pemain hampir sepanjang laga yang berlangsung Selasa (22/9) dini hari.
Wasit menghukum John Egan dengan kartu merah pada menit ke-12, karena dinilai menarik kaus striker Villa Ollie Watkins.
Wilder heran dengan keputusan itu, karena menurutnya Wasit Graham Scott agak jauh dari insiden.
Namun memutuskan hal tersebut sebagai pelanggaran yang menggagalkan peluang mencetak gol dan mengusir Egan dari lapangan lebih awal.
Anehnya, hakim garis tidak mengangkat bendera sebagai tanda terjadinya pelanggaran.
Wilder yang terlambat menghadiri konferensi pers karena berusaha menanyakan soal insiden itu kepada wasit, menyebut insiden tersebut seharusnya dicek oleh VAR dan Scott seharusnya melihat monitor pinggir lapangan.
"Saya sama sekali tidak mengerti mengapa keputusan itu langsung sebagai kartu merah dan tidak ada dialog dengan asisten wasit," kata Wilder seperti dikutip Reuters.
Wilder geram dengan wasit, yang dinilai mengambil keputusan kontroversial saat pertandingan baru berjalan 12 menit.
- Liverpool Kukuh di Puncak Klasemen, Arne Slot: Terlalu Dini untuk Merayakan Keunggulan
- Liga Inggris: Liverpool Hantam Leicester City 3-1, Salah Cetak Satu Gol
- Imbang Lawan Everton, Manchester City Masih Diselimuti Awan Hitam
- Liga Inggris: Arne Slot Mewaspadai Leicester City Era Ruud van Nistelrooy
- Crystal Palace vs Arsenal: The Gunners Kembali ke Jalur Kemenangan
- 10 Pemain Liverpool Menahan Fulham di Anfield