Wiranto-Harry Dinilai Terlalu Berani
Kamis, 04 Juli 2013 – 20:08 WIB

Wiranto-Harry Dinilai Terlalu Berani
Dijelaskannya, SBY yang memiliki elaktabilitas tinggi pada Pilpres 2009 tetap menunggu hasil Pemilu Legislatif baru mendeklarasikan diri. Itupun SBY tidak mengambil kader partainya, tapi menggandeng Boediono yang dikenal sebagai profesional.
Alasan ketiga, tidak adanya sosialisasi ke publik mengenai pasangan calon ini dan langsung mendeklarasikan diri. "Lihat saja Ical, dia banyak beriklan dan berkunjung ke daerah untuk sosialisasi dirinya. Langkah ini belum dilakukan oleh pasangan ini. Setelah itu baru disinggung kemungkinan menjadi Capres. Ini kan tiba-tiba, saya saja kaget,” tegasnya.
Menyinggung peluang Wiranto yang akan tiga kali maju di pilpres, Maswadi mengatakan dalam politik memang tidak ada kata menyerah dan selalu harus ada harapan dengan usaha tanpa kenal lelah. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Maswadi Rauf memprediksi pasangan capres-cawapres dari Partai Hanura, Wiranto dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional