Wiranto Minta Kesakralan Masa Tenang Tetap Dijaga

jpnn.com - JEPARA - Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto mendukung putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengizinkan survei politik dirilis saat masa tenang pemilu legislatif (pileg). Meski begitu, ia mengingatkan kepada semua pihak untuk tetap menjaga suasana kondusif pada masa tenang.
"MK kan sudah punya keputusan ya, jadi harus kita dukung, yang penting harus ada kesadaran para surveyor dan tentunya parpol untuk tidak mengusik minggu tenang menjadi tidak tenang," kata Wiranto kepada wartawan di Jepara, Jawa Tengah, Jumat (4/4).
Ia mengingatkan, masa tenang memiliki peran penting dalam mewujudkan pemilihan umum yang berkualitas. Pasalnya, hanya di masa tenang masyarakat dapat fokus menentukan pilihan tanpa gangguan kegaduhan politik.
Wiranto menegaskan, lembaga survei harus tetap menjaga integritasnya selama masa tenang. Dengan demikian, tidak ada hasil survei yang berpotensi menciptakan suatu kegaduhan.
"Kalau minggu tenang itu tadi menjadi ajang peperangan survei yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, minggu tenang menjadi tidak tenang itu akan mengganggu pemilu kita," ujar mantan Panglima ABRI ini.
Lebih lanjut, Wiranto menuturkan bahwa pemilu 2014 menjadi penentu kemajuan bangsa Indonesia. Ia mengingatkan, Indonesia akan mengalami kemunduran jika sampai salah memilih pimpinan.
"Karena betul-betul pemilu 2014 merupakan sesuatu saat yang kritis bagi negeri ini. Kita akan bangkit sebagai bangsa atau terperosok jauh karena masalah pemimpin ini," tandasnya.
Seperti diberitakan, MK mengabulkan permohonan uji materi UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakat, DPD, dan DPRD. Dengan putusan ini maka lembaga survei dapat merilis surveinya pada masa tenang. (dil/jpnn)
JEPARA - Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto mendukung putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengizinkan survei politik dirilis saat masa tenang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Data Resmi BKN Jumlah PPPK Paruh Waktu dari Seleksi Tahap 1, Lebih Banyak
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional