Wiranto Minta Serangan Fajar Diawasi Ketat Jelang Pilkada
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto meminta Bawaslu, Polri dan TNI mengawasi adanya praktik politik uang jelang Pemilihan Kepala Daerah pada Rabu (27/6).
Menurut Wiranto, subuh jelang pemilihan, waktu itu rawan akan adanya praktik uang.
"Waspada dan cegah hal-hal yang cederai Pilkada itu, serangan fajar, senja, itu dieliminiasi," tegas Wiranto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/7).
Wiranto lantas menyampaikan kepada semua pihak yang mengawasi pencoblosan agar mencermati tempat penghitungan suara (TPS).
Dia meminta jangan ada manipulasi hasil suara paslon yang mengikuti kontestasi Pilkada itu.
"Lakukan proses perhitungan secermat-cermatnya, jangan ada manipulasi," kata Wiranto.
Selain itu, Wiranto juga meminta semua paslon yang menang agar tidak melakukan euforia yang berlebihan. Hal itu menurut Wiranto, bisa memicu konflik. (tan/jpnn)
Waspada dan cegah hal-hal yang cederai Pilkada itu, serangan fajar, senja, itu dieliminiasi.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Cegah Serangan Fajar, Bawaslu Kepulauan Seribu Sita Paket Sembako di Masa Tenang
- Pak Luhut Dapat Tambahan Jabatan Khusus, Selamat
- Prabowo Lantik 7 Penasihat Presiden, Ada Wiranto hingga Luhut Binsar
- Tengok Makan Siang Gratis di Kota Cilegon, Wiranto Menyuapi Anak SD
- Bertemu Wantimpres, Bamsoet Ingatkan Pesan Wiranto, Silakan Disimak
- Wiranto Ajak Mantan Aparatur Desa Ikut Kembali Membangun Wilayah