Wisatawan Pertanyakan Keamanan Batam
Pasca-bentrokan TNI Vs Polri
jpnn.com - BATAM - Bentrokan antara anggota Batalyon Infantri (Yonif) 134 Tuah Sakti, Batam dengan Brimob Polda Kepri yang berujung tertembaknya empat anggota TNI berdampak pada sektor pariwisata. Kini, banyak calon wisatawan dari dalam negeri memertanyakan keamanan Kota Batam paska-kejadian itu.
"Kalau langsung ke dampak penurunan sih belum terlihat. Tapi dari wisatawan dalam negeri seperti dari Jakarta bertanya-tanya masalah keamanan di Batam," Kata Andika Lim, Sekjen ASITA DPD Kepri, di Batam Center, Senin (29/9).
Sementara untuk wisatawan mancanegara, bentrokan TNI dan Brimob itu tidak berpengaruh besar. Ini dikarenakan sejumlah travel agent di Singapura dan Malaysia tidak menggaungkan bentrokan yang terjadi pada Minggu (21/9) malam itu. "Makanya kita apresiasi petinggi kedua institusi yang langsung bergerak cepat mengatasi masalah itu," katanya.
Menurut Andika, keamanan dan kenyamanan sebuah wilayah menjadi hal utama untuk wisatawan. Menurutnya, seandainya bentrokan itu berujung panjang maka kemungkinan jumlah Wisman akan menurun. Karenanya ia berharap keamanan di Batam tetap terjamin.
Hal senada disampaikan Rudi Panjaitan, Kepala Bidang Sarana dan Objek Wisata Disparbud Kota Batam. Ia mengatakan kecepatan pihak TNI dan Polri menyelesaikan weikab maslah itu harus diapresiasi.
"Kalau dari dalam negeri memang banyak yang bertanya-tanya keamanan. Tapi kalau dari luar negeri sejauh ini belum ada," Katanya.(ian/jpnn)
BATAM - Bentrokan antara anggota Batalyon Infantri (Yonif) 134 Tuah Sakti, Batam dengan Brimob Polda Kepri yang berujung tertembaknya empat anggota
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, SAR Gabungan TNI AL Bergerak Cepat Evakuasi Korban
- 797 Lapak di Pasar Gubug Grobogan Terbakar
- Kebakaran Hebat Melanda Pasar Gubug Grobogan, Penyebabnya Belum Diketahui
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama
- Deklarasi dan Doa Prabowo Mania Jatim untuk Pasangan WALI di Pilwalkot Malang