Wisma Tuna Ganda, Tempat Memuliakan 'Orang-Orang Tak Diinginkan'
Tak Berhitung soal Gaji, Layani Penyandang Cacat Seperti Anak Sendiri
Senin, 10 Februari 2014 – 00:01 WIB
Belasan lainnya diambil lagi oleh pihak keluarga, diadopsi pihak lain atau dirawat oleh panti asuhan lainnya. Kini, tersisa 31 anak asuh yang masih menghuni Wisma Tuna Ganda.(ara/jpnn)
Tak seorang pun ingin terlahir dan hidup sebagai penyandang cacat, apalagi lebih dari satu jenis cacat.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Mensos Gus Ipul Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan
- Polri Berikan Penanganan Khusus Kepada Korban Pelecehan di Tangerang
- HUT ke-16, Mandiri Inhealth Wujudkan Kepedulian Kesehatan kepada Panti Asuhan di 16 Kota
- Anak Asuh jadi Korban Pedofilia, Dean Desvi Polisikan Pimpinan Panti Asuhan
- Modus Oknum Pimpinan Panti Asuhan di Tangerang saat Cabuli Anak Asuh Dean Desvi
- Prof Yulius Pimpin Aksi MA Peduli di Panti Asuhan Bayi Sehat