Wisuda Ke-79 UMJ, Rektor: Lulus Kuliah Tidak Otomatis Bekerja, Orang Tua Harus Sabar
Ijazah dan nilai IPK menjadi penting karena itu modal awal, tetapi Mu’ti menjelaskan kreativitas dan mentalitas lebih penting dari itu. Dia memberikan gambaran tentang pentingnya semangat untuk berjuang dan mentalitas untuk maju itu jauh lebih penting.
Sekretaris PP Muhammadiyah ini juga berpesan pada wisudawan agar memiliki integritas moral yang juga terdapat dalam bait terakhir Mars UMJ.
“Lirik dari bait penutup 'Cendekia berbudi luhur', memiliki pesan moral yang sangat penting bagi kita karena lulusan UMJ harus menunjukkan keunggulan dalam akhlak dan berbudi luhur, untuk membawa kemajuan umat serta bangsa,” kata Mu’ti.
Menurutnya saat ini banyak terdapat tunamoral yang menjadi masalah bangsa Indonesia. Oleh karena itu, akhlak dan moralitas menjadi penentu keberhasilan di masa depan. (esy/jpnn)
Wisuda ke-79, Rektor UMJ Ma’mun Murod mengatakan selesai kuliah, tidak otomatis mendapat pekerjaan, apalagi langsung mapan.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad
- UMJ Kukuhkan Tiga Guru Besar Baru, Selamat Ibu-Ibu Profesor
- Versi PMJ, Warga Muhammadiyah di Jakarta Solid Dukung Pramono-Rano
- UMJ Luluskan 1.572 Mahasiswa, Rektor Ma'mun Ungkap Pertemuan Mendikdasmen & Presiden Prabowo
- Pimpinan Muhammadiyah Ini Calon Menteri Pendidikan di Pemerintahan Prabowo
- Masukan Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah untuk Prabowo, Ada Soal PPPK
- Astrid Nadya Rizqita Terpilih Lagi Jadi Presiden Pemuda OKI/OIC Youth Indonesia