WNI Bunuh Diri di Jepang, KBRI Tokyo Ingatkan soal Hotline 24 Jam
jpnn.com, TOKYO - Jenazah seorang pria warga negara Indonesia (WNI) yang melakukan bunuh diri di Jepang akan dipulangkan ke Indonesia pada Sabtu (3/9).
“Penerbangan besok dengan pesawat Garuda Indonesia, rencananya besok tiba di Indonesia,” kata,” kata Koordinator Fungsi Protokoler dan Konsuler Kedutaan Besar Republik Indonesia (Tokyo) Ali Sucipto kepada ANTARA di Tokyo, Jumat.
Rencananya, lanjut dia, jenazah akan dibawa ke Jawa Tengah, tempat jenazah pria berusia 22 tahun itu berasal.
Ali mengatakan belum diketahui penyebab pria tersebut mengakhiri hidupnya pada 25 Agustus lalu.
Pria tersebut sehari-hari bekerja di bidang konstruksi pipa saluran air dan baru tiga bulan bekerja di Jepang.
Ali menambahkan bahwa KBRI Tokyo juga sudah berkoordinasi dengan perusahaan tempat WNI itu bekerja.
Jenazah pria tersebut telah dimandikan secara Islam pada Kamis (1/9) setelah ditemukan tak bernyawa pada 25 Agustus.
Untuk menghindari kejadian seperti itu terulang di kemudian hari, Ali berpesan bahwa KBRi Tokyo memiliki fasilitas hotline selama 24 jam yang bisa dihubungi oleh WNI di seluruh Jepang, di antaranya +818035068612 dan +818049407419
Jenazah seorang pria warga negara Indonesia (WNI) yang melakukan bunuh diri di Jepang akan dipulangkan ke Indonesia pada Sabtu (3/9).
- Perdana, Universitas Terbuka Gelar Wisuda Langsung dari Jepang
- Perilaku Geng WNI di Jepang Jadi Sorotan, KBRI Tokyo: Jangan Rusak Nama Baik Bangsa
- WNI di Jepang Keluhkan Cuaca Panas Ekstrem
- WNI di Jepang Inginkan Perubahan, PKS Yakin Anies-Muhaimin Bakal Menang Telak
- KBRI Tokyo Konfirmasi Penemuan Mayat WNI di Prefektur Gunma
- KBRI Tokyo Bantah Kabar WNI Dideportasi Gegara Tak Bayar Tiket Kereta