WNI di Australia Kecam Pengibaran Bendera Bintang Kejora

Meminta intervensi internasional
Hendra Ong, warga Indonesia yang bekerja sebagai sopir taksi di Sydney mengatakan sikap dewan kota telah mencoreng nama Indonesia.
"Ini telah menghina dan merendahkan bangsa Indonesia, karena pemerintahan federal Australia sudah mengakui bahwa Papua itu adalah bagian dari Indonesia."
ABC Indonesia melaporkan peristiwa pengibaran bendera tersebut dan mendapatkan reaksi yang menunjukkan rasa kekecewaan dan kemarahan dari pembaca, baik di Indonesia dan Australia.
"Australia provokatif" dan "Australia seharusnya lebih mengurus masalah sendiri soal warga Aborigin sebelum ikut campur Papua" adalah komentar yang paling sering muncul di halaman Facebook ABC Indonesia, setiap kali ada laporan soal Papua.
External Link: Facebook Pengibaran Bendera Indonesia
Melihat aktivitas kelompok yang mendukung Papua Merdeka di Australia, sejumlah kelompok warga Indonesia di New South Wales pernah mengajak warga Indonesia di Australia untuk membuat video.
Mereka ingin menyampaikan pesan bahwa Papua adalah bagian tak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Kita Indonesia, Papua saudara kita, NKRI harga Mati," adalah ucapan dalam video tersebut.
Bagi sebagian kelompok, pengibaran bendera Bintang Kejora menjadi simbol perjuangan kemerdekaan rakyat Papua, tapi kebanyakan warga Indonesia menganggapnya sebagai sebuah pengkhianatan terhadap Bhineka Tunggal Ika
- Menko Yusril Pastikan RI Lindungi WNI yang Hadapi Masalah Hukum di Luar Negeri
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan