WNI Penghuni Terbesar Tahanan di Malaysia
Senin, 02 Februari 2009 – 16:06 WIB
KUALA LUMPUR- Warga Negara Indonesia (WNI) ternyata menjadi penghuni mayoritas hotel prodeo di Malaysia. Setidaknya, jika data yang dibeberkan KBRI Kuala Lumpur benar, tercatat 6.886 orang warga asal Indonesia saat ini ada di penjara seluruh Malaysia dan sedang menjalani hukuman. Data tersebut, semakin menguatkan imej bahwa Indonesia tidak saja pengekspor buruh terbesar, tetapi juga pesakitan terbesar di negeri Jiran itu. Selain itu juga bantuan hukum bagi WNI yang sedang menjalani hukuman di Malaysia, pihak KBRI juga harus ngotot mengupayakan agar KBRI memperoleh data terkini terkait dengan jumlah tahanan asal Indonesia yang sedang menjalani hukuman di seluruh Malaysia.
Persoalan hukum yang mereka hadapi adalah seputar pelanggaran keimigrasian disusul dengan mereka yang terkena kasus narkoba dan terancam hukuman mati sebanyak 338 orang. Dari kondisi ini menunjukan 30 persen dari seluruh tahanan dalam penjara di Malaysia adalah orang negara asing dengan 60 persen dari seluruh tahanan asing di Malaysia tersebut adalah warga asal Indonesia.
Seperti yang dikatakan Konselor Informasi, Sosial dan Budaya Kedutaan Besar RI Kuala Lumpur Eka A Suripto kepada JPNN saat berkunjung pada Sabtu (31/1), pihak KBRI dalam hal ini membantu warga negara Indonsia yang tersandung hukum agar bisa mendapatkan keringanan hukuman. "Tidak mudah memang menjalankan proses pendampingan hukum kepada WNI yang bermasalah, karena kita juga harus lakukan negosiasi dengan pemerintah Malaysia," katanya.
Baca Juga:
KUALA LUMPUR- Warga Negara Indonesia (WNI) ternyata menjadi penghuni mayoritas hotel prodeo di Malaysia. Setidaknya, jika data yang dibeberkan KBRI
BERITA TERKAIT
- Pertama di Indonesia, Asosiasi Mahasiswa China di President University Resmi Berdiri
- Tegas, Pertamina Hentikan Operasi SPBU Nakal di Yogyakarta
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Jamin Keselamatan Kerja, Penjabat Gubernur Jateng Pastikan Petugas Adhoc Dalam Pilkada Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online
- Mendes Yandri Susanto Berharap Desa Memaksimalkan Potensi Unggulan