WNI yang Dievakuasi Mayoritas Mahasiswa

Melalui pesan singat Direktur Diplomasi Publik Kementrian Luar Negeri, Kusuma Habir menyampaikan kondisi di Mesir saat ini tidak membaik. Upaya rakyat Mesir menurunkan pemerintahan rezim Hosni Mubarak yang sudah berkuasa lebih dari 30 tahun, semakin menjalar kemana-mana. Hampir seluruh toko-toko dan fasilitas publik lainnya tutup.

‘’Sesuai instruksi Presiden, rencana evakuasi akan segera diaktifkan. Sejak terjadi kerusuhan, KBRI terus memonitor situasi dan kondisi WNI serta memfasilitasi kebutuhan logistik. Selain itu dibentuk jaringan komunikasi di 20 pusat berkumpulnya WNI dan mahasiswa dan 3 titik yakni di KBRI, Sekolah Indonesia dan kantor pelayanan konsuler,’’ jelas Kusuma.(afz/jpnn)