WOC Dongkrak Pamor Sulut
jpnn.com -
Setidaknya itu simpulan dari pendapat tiga pakar yakni Rhenald Kasali, Bambang Sudaryanto, dan Rudi Lumingkewas yang dihubungi secara terpisah, Selasa (12/8).
Menurut Rhenald, memasarkan Sulut lewat iven WOC cukup tepat. Namun untuk memulai pemasarannya harus dimulai dari produk yang bagus dulu. Sulut punya alam yang bagus tapi ada kelemahannya seperti transportasinya, masih ada sampah. Situasi politik juga di Sulut cukup berpengaruh karena turis asing sukanya di tempak yang tenang.
"Sulut dikenal karena wisata alam bawah lautnya. Namun itu masih kurang tergarap bagus karenanya harus lebih ditonjolkan. Misalnya, dengan membuat kerajinan tangan yang benar-benar khas Sulut seperti dari kerang, batok kelapa, patung Tarsius yang dilengkapi cerita, dll," ujar pakar marketing.
Pendapat senada diungkapnya Rudi. Katanya, promosi lewat WOC juga sangat efektif, karena dengan datangnya turis lokal maupun mancanegara ke Sulut akan semakin mengenalkan daerah bumi Nyiur Melambai ini. Karena itu agar wisatawan punya kesan mendalam terhadap Sulut, harus ada sajian menarik buat mereka.
"Saya kagum dengan pemerintah maupun masyarakat Sulut yang terus berbenah. Masalah infrastruktur seperti hotel sudah tertangani karena dengan didirikannya hotel berbintang. Demikian juga dengan jalan yang terasa lebih lapang. Namun, masih ada kurangnya sarana transportasi. Seharusnya menyediakan taksi lebih bagus lagi," cetus Rudi selaku General Manager Sales and Marketing PT Lion Air.
Sementara ekonom Bambang yang juga Dekan Fekon UI menyatakan Sulut punya potensi yang luar bisa hanya marketnya kurang tergarap bagus. "Biar pun produk yang kita keluarkan bagus, tapi kalau penggarapan marketingnya kurang optimal akan sia-sia dan tidak akan laku di pasaran," tukasnya.
Menjadikan Sulut berkesan di mata turis domestik maupun mancanegara tidak perlu menjadi orang lain atau menjiplak daerah lain. Sulut harus menonjolkan ciri khasnya/etnis daerah dan saya yakin ini akan jadi daya tarik yang besar. (esy)
JAKARTA—Penyelenggaraan World Ocean Conference (WOC) akan semakin mendongkrak pamor Sulut khususnya dan Indonesia umumnya. Hanya saja perlu
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi