Wonderful Indonesia Bakal Menempel di Kemasan Produk Garuda Food
jpnn.com - JAKARTA – Industry lead, government supports! Itulah prinsip dasar Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya yang membuat pelaku industry sektor pariwisata maupun non-pariwisata merasa comfortable.
Baik unsur swasta maupun institusi pemerintah berniat bulat untuk membangun “Indonesia Incorporated” guna bersinergi dan berkolaborasi untuk mewujudkan Wonderful Indonesia sebagai destinasi kelas dunia. Menurut Arief, pemerintah pasti akan bergerak di akses seperti membangun infrastruktur dasar.
“Seperti bandara, kereta api, pelabuhan cruise, jalan, jembatan, terminal, listrik, air, dan telekomunikasi. Sedangkan swasta mengisi dengan amenitas, hotel, resort, convention, restoran, café, souvenir, dan segala hal yang bersifat business to business. Pemerintah tidak akan bergerak di bisnisnya, karena itu domain private sectors dan masyarakat,” katanya.
Format inilah yang membuat wilayah kerja pengembangan destinasi menjadi jelas dan masing-masing bisa bergerak sesuai koridornya. Ini pula yang membuat para pelaku bisnis bisa berkolaborasi, untuk bersama-sama memajukan sector yang oleh Presiden Joko Widodo disebut sebagai core ecomony Indonesia ke depan.
“Saat ini banyak industri yang mulai berminat mengembangankan pariwisata,” kata mantan Dirut PT Telkom Indonesia itu.
Yang terbaru adalah Garuda Food. Perusahaan makanan dan minuman di bawah Tudung Group itu akan mengolaborasikan Garuda Food dengan branding Wonderful Indonesia untuk pasar mancanegara) dan Pesona Indonesia untuk pasar dalam negeri.
Selain GarudaFood, Tudung Group juga menaungi SNS Group (PT Sinar Niaga Sejahtera) yang bergerak di bisnis distribusi dan logistik, PT Bumi Mekar Tani (plantations), PT Nirmala Tirta Agung (bisnis air minum dalam kemasan bermerek Mayo), PT Dairyland Indonesia (pemasaran susu kemasan kaleng bermerek Prestine), dan Global Solusi Inti (bergerak di bidang pelayanan jasa pelatihan, seminar, event-organizer, dan konsultasi manajemen.
CEO Garuda Food Hardianto Atmadja yang hadir dalam acara pembukaan Bali Secret Garden di Bedugul, Tabanan pada Sabtu (10/12) sempat bertemu Menpar Arief Yahya. Dia datang bersama Billy Hartono Salim, owner Bali Secret Garden Village, yang diproyeksikan menjadi salah satu destinasi wisata baru di Tabanan.