Work From Hospital, Satu Perawat Untuk Menangani 15 Pasien Covid-19

“Terhitung saat ini saja dari 470 perawat yang ada di lingkup RSUD Kota Bogor, sebanyak 55 orang terpapar virus corona,” kata dia.
Maka, solusi lain yang diambil pihaknya saat ini adalah, meminta satu perawat menangani hingga 15 pasien Covid-19 sekaligus.
“Satu perawat idealnya merawat enam pasien, karena saat ini banyak perawat yang terpapar, maka satu perawat bisa (menangani) 10-15 pasien, kondisi ini sangat melelahkan,” imbuhnya.
Dalam kondisi seperti ini berapapun jumlah nakes yang dimiliki, tidak akan pernah ideal dalam menangani pasien Covid-19.
Ilham mengatakan, jika berkaca dari peperangan sebelumnya melawan Covid-19, situasi ini masih akan terus terjadi.
“Kami sudah menangani 1,5 tahun lebih, tidak berisitirahat, tidak pernah work from home melainkan work from hospital, jadi saya berpikir sekarang biar masyarakat menilai jangan egois,” kata Dirut.
Dia menilai, masyarakat masih mengedepankan egonya untuk mendapatkan kesenangan dan kebebasannya, tanpa menerapkan prokes.
“Masyarakat masih egois karena saya lihat liburan masih penuh di jalan, makan-makan di luar, abai pada prokes, sementara nakes terus menggempur kekuatan, maka tolonglah sekali untuk memperhatikan hal ini sama-sama,” lanjutnya.
Beginilah para nakes, tidak berisitirahat, tidak pernah work from home melainkan work from hospital.
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Bupati Yahukimo Tegaskan Guru & Nakes di Anggruk bukan Anggota TNI-Polri
- Peserta Aksi Nasional 18 Maret Tolak Penundaan Pengangkatan PPPK 2024 Makin Banyak, Menyala!
- 10 Ribu Honorer Siap Geruduk KemenPAN-RB saat Demo Nasional 18 Maret, Tolak Penundaan PPPK 2024
- Ratusan Pelamar TMS PPPK 2024, Penyebab Sama, Bukan Masa Kerja
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19