Wow! 13.020 Bayi Indonesia akan Lahir pada Tahun Baru, 1 Januari 2020
jpnn.com, JAKARTA - UNICEF memperkirakan sebanyak 13.020 bayi akan lahir pada 1 Januari, hari pertama tahun baru 2020.
Bayi dari Indonesia akan menyumbang sekitar 3,32 persen dari total 392.078 bayi yang lahir saat tahun baru.
"Tahun dan awal dari dekade baru ini adalah momen untuk berefleksi tentang harapan dan cita-cita tidak hanya untuk masa depan kita, tetapi juga masa depan generasi mendatang,” ujar UNICEF Executive Director Henrietta Fore dalam siaran resmi, Selasa.
“Setiap kali tahun berganti, kita kembali diingatkan bahwa setiap anak, jika diberikan kesempatan, punya kemungkinan dan potensi yang begitu besar untuk diwujudkan dalam kehidupannya kelak.”
Fiji di kawasan Pasifik kemungkinan besar akan menjadi negara asal bayi pertama yang lahir pada 2020, sementara bayi terakhir diperkirakan berasal dari Amerika Serikat.
Di seluruh dunia, lebih dari separuh kelahiran tahun baru diperkirakan berlangsung di delapan negara, yakni 67.385 kelahiran di India, 46.299 kelahiran di China, 26.039 kelahiran di Nigeria, 16.787 kelahiran di Pakistan, 13.020 kelahiran di Indonesia, 10.452 kelahiran di Amerika Serikat, 10.247 di Republik Demokratik Kongo dan 8.493 bayi lahir di Etiopia.
Setiap bulan Januari, UNICEF merayakan bayi-bayi yang dilahirkan pada hari pertama tahun baru, hari bahagia yang dinantikan oleh seluruh dunia.
Akan tetapi, bagi jutaan bayi lain, kelahiran mereka jauh dari kemeriahan.
Total akan ada 392.078 bayi yang lahir saat tahun baru tepat 1 Januari 2020 di seluruh dunia.
- 4 Tips Hadapi Stres Jelang Tahun Baru
- Harga Bahan Pokok di Jakbar Mulai Naik Jelang Nataru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- Pemerintah Sebar Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun untuk Natal dan Tahun Baru
- Sambut Tahun Baru 2025, Patra Jasa Beri Promo Hotel
- Pemerintah Wacanakan Diskon 50 Persen untuk Tiket Kereta Api Jelang Nataru