Wow! Indeks Pembangunan Manusia di Sumsel Naik Signifikan, Kini di Level Tinggi
Terbukti, dalam waktu 10 tahun terakhir sejak 2012 -2022, angka IPM Sumsel terus tumbuh positif.
Puncaknya pada 2019 angka IPM Sumsel menduduki kategori level tinggi, yakni 70,02.
Sebelumnya pada tahun 2018, IPM Sumsel hanya sebesar 69,39.
Kemudian pada 2020, IPM Sumsel sempat mengalami penurunan 0,01 menjadi 70,01.
Namun pada 2021, IPM naik cukup signifikan menjadi 70,24 dan pada 2022 melonjak menjadi 70,90.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumsel Regina Ariyanti mengungkapkansalah satu upaya memberikan dampak signifikan bagi peningkatan IPM dan penurunan angka kemiskinan yakni melalui dana Bantuan Gubernur Khusus (Bangubsus).
Bangubsus tersebut untuk mendorong pemerataan pembangunan di sejumlah daerah, mulai dari pembangunan sektor kesehatan, pendidikan, hingga ekonomi.
"Program yang telah dilakukan pak Gubernur untuk membantu kabupaten atau kota melalui Bangubsus sangat membawa manfaat bagi daerah,” kata Regina Ariyanti.
BPS mencatat Indeks Pembangunan Manusia di Sumsel naik signifikan dari tahun ke tahun sejak 2012, simak penjelasan Moh Wahyu Yulianto
- Eddy-Riezky Komitmen Hapus Pungli dan Hadirkan 'Satu Desa 5 Sarjana' di Sumsel
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Sanksi Pidana Menanti Kades & Lurah yang Melanggar Netralitas di Pilkada 2024