Wow! Luhut Duluan Undang Anggota MKD

jpnn.com - JAKARTA--Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan membuktikan pernyataannya yang menyebut akan menggelar jumpa pers jika Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) tidak kunjung memanggilnya terkait kasus Papa Minta Saham.
Jumat (11/12) sore, ia menggelar jumpa pers di kantornya terkait namanya yang dicatut Ketua DPR Setya Novanto.
Tak tanggung-tanggung, ia juga mengundang anggota MKD dari Fraksi Golkar yaitu Kahar Muzakir dan Ridwan Bae.
"Sebelum diundang, saya undang dulu. ," ujar Luhut memulai jumpa persnya di kantornya.
Luhut memang politikus Partai Golkar. Namun, keberadaan anggota MKD di jumpa persnya ini tetap menjadi pertanyaan tersendiri di kalangan wartawan.
Pasalnya, pada Senin depan, MKD akan memanggil Luhut sebagai saksi terkait kasus dugaan pencatutan nama presiden dan wapres dengan terlapor Setya Novanto.
Awalnya, saat Luhut membacakan isi siaran persnya, Kahar dan Ridwan tidak ikut duduk di barisan depan bersamanya.
Para anggota MKD itu hanya menyaksikan acara jumpa pers dari dalam pintu samping ruang Bima Kemenko Polhukam. Tepat sejajar Luhut yang menghadap awak media.
Namun, saat tanya jawab, seorang wartawan melihat para anggota MKD tersebut, dan langsung mengonfirmasi ke mantan Kepala Staf Kepresidenan itu. Luhut langsung memanggil para anggota dewan itu keluar dari ruangannya.
"Hari Senin saya diundang, sekalian aja saya undang sekarang," kata Luhut. (flo/jpnn)
JAKARTA--Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan membuktikan pernyataannya yang menyebut akan menggelar jumpa pers jika Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap